CIBINONG, - Anak dari Cristian Gonzales, Michael Gonzales, menilai bahwa usia bukanlah halangan bagi ayahnya tetap tampil impresif bersama Arema FC.
Hal itu dilontarkan Mike, sapaan Michael Gonzales, seusai Arema FC sukses mengalahkan Pusamania Borneo FC (PBFC) pada final Piala Presiden di Stadion Pakansari, Cibinong, Minggu (12/3/2017).
Tiga dari lima gol Arema dicetak oleh Gonzales yg telah berusia 40 tahun. Dua lainnya berasal dari Hanif Sjahbandi dan bunuh diri Michael Orah. PBFC hanya membalas lewat Firly Apriansyah.
Dengan tambahan tersebut, Gonzales sah menjadi top scorer Piala Presiden edisi kali nin dengan koleksi sebelas gol.
"Papa bukan lagi pemain muda. Tetapi, dia dapat membuktikan bahwa usia hanyalah angka," tutur Mike kepada JUARA.
"Tidak cuma buat saya, papa dapat memamerkan bahwa dirinya pantas menjadi anutan para pemain muda di Indonesia," kata dia.
/ KRISTIANTO PURNOMO Pemain Arema FC, Cristian Gonzales berselebrasi setelah berhasil membobol gawang Pusamania Borneo FC pada pertandingan final Piala Presiden 2017 di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Minggu (12/3/2017). Arema FC tampil menjadi juara Piala Presiden 2017 setelah menang dengan skor 5-1.
Mike, bersama beberapa adik, Fernando dan Florencia, serta ibunya, Eva, kelihatan duduk bersama di tribune VVIP pada ketika laga berlangsung. Hanya, putri sulung Gonzales, Amanda, tak tampak.
Berniat mengikuti jejak Gonzales sebagai pesepakbola profesional, Michael kini tengah menimba ilmu bersama Arema U-21.
"Sebagai anak dari pesepak bola dan figur publik, aku merasa senang yg luar biasa," ucap Mike.
Pada 2014, Mike bahkan sempat bertarung dengan sang ayah di lapangan dalam laga uji coba. Saat itu, Mike membela Arema U-21 dan Gonzales berada di sisi tim senior Arema. (Segaf Abdullah)
Source : bola.kompas.com
0 komentar:
Posting Komentar