Perempuan Lajang di AS Rayakan Hari "Galentine", Bukan "Valentine"

Posted by rarirureo on 2/01/2017

Perempuan Lajang di AS Rayakan Hari "Galentine", Bukan "Valentine"

- Hari Valentine semakin dekat. Namun perempuan lajang di Amerika Serikat justru menunggu datangnya Hari Galentine, bukan Valentine.

Hari Galentine jatuh pada tanggal 13 Februari, sehari sebelum Hari Valentine.

Di hari itu para perempuan lajang menggantikan tradisi hari Valentine dengan teman-teman perempuan lainnya.

Galentine pertama diperkenalkan oleh karakter acara televisi “Parks and Recreation” Leslie Knope, yg diperankan oleh aktris Amy Poehler, pada tahun 2010.

Dalam acara televisi tersebut, Leslie menyampaikan Hari Galentine adalah hari favoritnya sepanjang tahun.

Sejak itu, perempuan di AS akan tergerak buat berkumpul bersama menjelang Hari Valentine.

Tahun ini, banyak perempuan yg semangat berkumpul, terutama mereka yg ikut unjuk rasa di Women’s March, sehari setelah Presiden AS Donald Trump dilantik.

Hari Galentine tak harus dirayakan tanggal 13 Februari dan bukan cuma buat perempuan lajang yg tak milik pacar.

Jessica Gottlieb dan Stefanie Pollard dari Los Angeles mulai merayakan Galentine dengan makan bersama teman-teman perempuannya tanggal 12 Februari mendatang.

“Kami perempuan yg telah menikah dan sangat mencintai suami kami, tapi berencana merayakan Hari Galentine. Kenapa? Karena Women’s March tak cuma tentang protes anti-Trump atau protes kesehatan reproduksi," sebutnya.

"Tetapi tentang perempuan menghargai sesama perempuan dan juga tentang kekuatan kita, serta mengetahui kami saling memerlukan sesuatu sama yang lain agar sehat, milik mental yg stabil dan juga milik karir yg sukses,” sambung Jessica.

Kalia Fiske dari Minneapolis, negara bagian Minnesota, mulai merayakan 14 Februari dengan pasangannya.

Namun dia pun mulai merayakan Hari Galentine tanggal 17 Februari dengan makan malam dan menonton “Fifty Shades Darker” dengan 11 teman-teman perempuannya.

“Kami sebagian besar milik pacar, tapi kita juga ingin milik alasan berkumpul, cuma perempuan saja. Kami mau merayakan diri kita sendiri,” kata Kaila.

Kim Terca, yg tinggal di San Francisco juga berencana buat merayakan Hari Galentine di Havana dengan temannya yg tinggal di sana.

“Kami berdua masih lajang dan tak milik pacar di Hari Valentine. Jadi kita mau memanfaatkan kebebasan ini dan melakukan apa pun yg kita mau,” kata Kim.

Sementara, Kate Conroy, warga Plainfield, negara bagian New Jersey, justru menjadi panitia Hari Galentine.

Dia melakukan itu bersama teman-teman perempuannya. Tahun ini mulai menjadi perayaan Galentine ke-tiga buat Kate.

Menurut Kate, pacar-pacar mereka akan ikut merayakan hari spesial bersama dan ditutup dengan pesta.

“Awalnya, waktu aku harus berpidato di perayaan Galentine pertama kami, aku bilang, ‘waktu aku mencuri ide ini dari “Parks and Rec,” aku kira orang-orang mulai mengejek ide itu,’” kata Kate.

Namun, Kate salah. Sekitar 20 orang mau ikut merayakan Hari Galentine bersama dirinya, kala itu.


Source : internasional.kompas.com

Share this

Blog, Updated at: 22.30

0 komentar:

Posting Komentar