ACCRA, - Sekelompok pemberi jasa pemakaman menyita jasad seorang pria dari keluarganya karena persoalan biaya jasa pemakaman.
Jasad pria itu dikeluarkan dari dalam peti jenazah di tengah upacara pemakaman setelah keluarganya menolak membayar jasa biaya pemakaman sebesar 150 cedi atau sekitar Rp 450.000.
Insiden mengenaskan itu terjadi cuma dua ketika sebelum peti jenazah diturunkan ke liang lahat di taman pemakaman Tema Community Nine di Ghana, Sabtu (10/2/2017).
Sejumlah saksi meyakini orang-orang yg melakukan perbuatan menyedihkan itu berasal dari rumah sakit umum Tema.
kepada media, orang-orang itu mengatakan, mereka mulai menyimpan jasad orang itu di tempat yg aman hingga keluarganya melunasi utang.
"Orang-orang yg mengurus jasad pria itu membebankan uang jasa sebesar 150 cedi buat pakaian untuk mendiang," ujar salah seorang pengurus pemakaman.
"Namun, keluarga mendiang malah kabur sambil membawa jenazah setelah kita memberinya pakaian," tambah orang itu.
Akhirnya, sejumlah kerabat mendiang menawarkan sejumlah uang kepada para pengurus pemakaman agar menyerahkan kembali jasad itu.
"Uang yg mereka tawarkan kurang sedikit dari yg seharusnya tapi kita putuskan buat menerimanya," kata dia.
Dia menambahkan, banyak keluarga yg mengambil keuntungan dari para pengurus pemakaman dengan tidak membayar jasa mereka.
Aksi ini dikerjakan agar tidak ada lagi keluarga yg lari dan tidak membayar jasa para pengurus pemakaman itu.
Source : internasional.kompas.com
0 komentar:
Posting Komentar