JAKARTA, - Bek kiri tim nasional Indonesia, Abduh Lestaluhu, menceritakan kepada Presiden Joko Widodo mengenai momen ketika dia menendang bola ke bench Thailand.
Aksi kontroversial itu berbuah kartu merah kepada Abduh pada menit ke 90+4.
"Iya, tadi sempat cerita ke Presiden," ujar Abduh setelah jamuan makan siang bersama Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Senin (19/12/2016).
Abduh menuturkan, momen itu diawali dengan kekalahan tim Garuda dengan skor 2-0 pada menit-menit akhir pertandingan. Semua pemain pun sedang mengejar ketertinggalan dengan bermain cepat.
Saat bola keluar lapangan, Abduh dulu berusaha meraih bola bagi dilempar ke dalam.
"Pas aku mau ambil bola, tetapi bolanya malah dipegang dan dilempar ke belakang (oleh pemain Thailand). Dimain-mainin gitu," ujar Abduh, menceritakan apa yg dia tuturkan kepada Presiden.
Abduh dulu berkomunikasi dengan wasit. Abduh mengatakan bahwa aksi para pemain Thailand itu tak adil.
"Pas aku balik (ke wasit), mereka telah lempar bola. Ya sudah, aku tendang lagi saja ke mereka," ujar Abduh.
(Baca juga: Apa yg Memicu Kemarahan Abduh Lestaluhu?)
Senin siang ini, segala pemain, ofisial, dan pelatih timnas dijamu makan siang oleh Presiden Jokowi di Istana Merdeka.
Presiden menyampaikan, setiap pemain mulai diberi bonus Rp 200 juta oleh pemerintah.
"Pemerintah memberikan sedikit bonus kepada pemain. Rp 200 (juta) per pemain," ujar Jokowi.
Kompas TV Sambutan Hangat buat Timnas IndonesiaSource : bola.kompas.com
0 komentar:
Posting Komentar