SENTUL, Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman, mengaku tidak yakin penyerang Semen Padang, Marcel Sacramento, menderita demam sehingga pemain yang berasal Brasil tersebut diragukan tampil pada pertandingan perebutan posisi ketiga Piala Presiden 2017 di Stadion Pakansari, Cibinong, Sabtu (11/3/2017).
"Saya tak yakin karena aku belum menerima keterangan akurat," kata Djanur, sapaan akrabnya, dalam jumpa pers di salah sesuatu hotel di Sentul, Jumat (10/3/2017).
Sebelumnya pada waktu terpisah, pelatih Semen Padang Nilmaizar menjelaskan bahwa Marcel bersama Tambun Naibaho, dan Rudi harus diinfus karena mengalami demam.
Kehilangan Marcel adalah sebuah kerugian buat Semen Padang. Penyerang yang berasal Brasil tersebut menjadi mesin gol Semen Padang dengan torehan enam gol.
Seandainya Marcel benar-benar absen, Djanur tak melihat hal tersebut sebagai keuntungan buat Maung Bandung. Semen Padang, lanjutnya, masih memiliki pemain-pemain yang lain berkualitas yg mampu menentukan hasil pertandingan.
"Saya melihat Semen Padang bukan cuma sesuatu atau beberapa pemain. Okey Marcel adalah mesin gol mereka dan bermain bagus, serta menjadi momok," tutur Djanur.
"Namun, mereka masih memiliki Vendry Mofu dan Irsyad Maulana. Kekuatan Semen Padang tak berkurang," kata Djanur menambahkan.
Djanur menekankan timnya harus bekerja keras pada laga nanti. Baginya, Semen Padang terus menyulitkan Persib pada dua laga terakhir.
"Semen Padang luar biasa clean sheet hingga babak perempat final dan baru kebobolan pada babak semifinal. Mereka harus diwaspadai," tegas Djanur.
Pertandingan nanti tak memakai babak tambahan seandainya kedua tim bermain imbang hingga 90 menit. Penentuan pertandingan mulai dikerjakan lewat adu penalti.
Source : bola.kompas.com
0 komentar:
Posting Komentar