Purwakarta, - Patung harimau lucu di Koramil Cisewu Garut yg sempat viral di media sosial mulai diganti patung harimau Sancang.
Patung harimau Sancang tersebut yaitu hadiah dari Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi. Beratnya mencapai 3 kuintal, panjang 4 meter, hasil salah sesuatu perajin di Purwakarta.
“Ini bentuk solidaritas aku sebagai anak tentara, telah selayaknya aku lakukan,” ujar Dedi yg juga Dewan Pembina FKPPI Jawa Barat, Senin (20/3/2017).
Baca juga: Bupati Dedi Beri Patung Harimau Baru buat Koramil Cisewu
Dedi mengatakan, maung atau harimau bermakna nilai Siliwangi yg mencerminkan kewibawaan. Sementara terkait tampilan patung, menurutnya di sejumlah tempat pun masih didapati bentuk patung Maung Siliwangi yg belum kelihatan gagah, bukan cuma di Cisewu.
“Nilai siliwangi itu masuk ke dalam sistem TNI di Jawa Barat dan Banten. Lambangnya harimau, ini bermakna kewibawaan. Ini yg aku bawa yaitu simbol Maung Sancang,” terangnya.
Maung Sancang sendiri dikenal sebagai penjaga dari Prabu Siliwangi. Di dua lukisan, termasuk lukisan yg ada di Kodam III Siliwangi menunjukkan Prabu Siliwangi bersama dua harimau.
“Di Jawa Barat ada 360 patung, terdiri dari patung di Danramil hingga Kodam. Penggantian patung yg tak representatif dapat dikerjasamakan. Untuk dua daerah, aku mampu menjadi inisiatornya,” ucapnya.
Danramil Kecamatan Cisewu,
Selain patung harimau Cisewu, Dedi juga mulai mengganti patung Lodaya di Polsek Cisompet. Rencananya, patung pengganti dibuat oleh perajin yg sama.
“Sedang dibuat, nanti dikirim,” ujar Dedi yg mengaku telah mendapat izin dari Kapolda Jabar Irjen Pol Anton Charliyan.
Baca juga: Cerita di Balik Patung Harimau Lucu di Cisewu
Sebelumnya, patung harimau lucu mulai diganti dengan patung harimau buatan salah sesuatu prajurit TNI di Garut. Patung tersebut belum dipasang hingga bantuan patung dari Purwakarta. Patung tersebut rencananya mulai dikembalikan ke Kodim Garut.
Source : regional.kompas.com
0 komentar:
Posting Komentar