BRISBANE, Seorang pemuda diserang buaya setelah nekat melompat dan berenang di sungai yg dipenuhi hewan buas tersebut. Beruntung, dia "hanya" mengalami luka serius lengannya.
Remaja 18 tahun, Lee de Paauw sedang berada di sebuah hostel di Kota Innisfail, di utara Kota Queensland, Australia, saat peristiwa ini terjadi.
Saat itu, waktu memamerkan pukul 14.30, Minggu (19/3/2017).
Paauw mengaku berani terjun ke sungai dan berenang melintasinya. Padahal, seorang orang di sana tahu, sungai itu menjadi habitat buaya air asin yg dikenal agresif.
Sophie Paterson, seorang pelancong yang berasal Inggris berada di sana saat Paauw beraksi.
Menurut Sophie, dia awalnya tidak berpikir Paauw benar-benar mulai melakukan bualannya. Namun, ternyata dia melakukan aksi nekat tersebut.
Benar saja, dua detik setelah melompat ke dalam air, buaya pun segera menerkamnya.
Petugas paramedis di Queensland, Neil Noble, seperti diberitakan AP, menyebut remaja itu beruntung, karena bisa selamat sebelum buaya menyeretnya ke dalam air.
Tentang kejadian ini, laman DailyMail mengungkap, aksi nekat Paauw dipicu hasratnya buat merebut hati Sophie.
Namun, bukan kekaguman yg didapat Paauw, perempuan 24 tahun itu justru mengaku sama sekali tidak kagum dengan ulah lelaki itu.
"Memberi diri diserang binatang tidak mulai berpengaruh apa-apa bagi saya," kata Sophie.
Ternyata, sebelumnya Sophie memang sedang menikmati minuman bersama Paauw. Saat itulah Paauw mengaku berani terjun ke Sungai Johnstone tersebut.
Remaja yg tinggal di lingkungan tersebut, dulu membuktikan kata-katanya. Alhasil, buaya sepanjang hampir empat meter yg menyambutnya di air.
Radio Fitzy & Wippa menyiarkan wawancara dengan Paauw ketika dirawat di rumah sakit.
"Saya berani, aku terjun ke air dari dermaga, dan dulu berenang kembali mencapai tangga bagi keluar dari air," kata dia.
"Saya berusaha keras bagi menarik badan aku keluar saat buaya itu mencengkram tangan aku dan coba menyeret saya," ungkap Paauw.
"Lalu aku sempat memukul hidung buaya itu, dan dia melonggarkan gigitannya. Lalu aku memukul lagi di matanya, akhirnya aku dilepas," ungkap Paauw.
Masih tidak kapok dengan ulahnya, Paauw pun berharap Paterson bersedia berkencan dengannya setelah ini.
"Saya berharap, gadis itu mau membelikan aku minuman. Saya telah milik nomor kontaknya," kata remaja itu.
Source : internasional.kompas.com
0 komentar:
Posting Komentar