MALANG, - Lidia tidak kuasa menahan isaknya. Istri dari Pld. Agung S itu seperti tidak yakin bahwa suaminya sudah tiada, Minggu (18/12/2016).
Pld. Agung S yaitu salah sesuatu kru pesawat Hercules C-130HS punya TNI Angkatan Udara (AU) dengan nomor registrasi A-1334 yg jatuh di Gunung Lisuwa Distrik Minimo, Kabupaten Jayawijaya.
Tangis Lidia semakin tidak tertahankan ketika Komandan Lanud Abdulrachman Saleh Marsma RM Djoko Senoputro tiba mengunjunginya di rumahnya yg ada di Prumahan Asri Katon Indah Blok K2/5, Pakis, Kabupaten Malang. Pld. Agung S meninggalkan beberapa anak dan sesuatu istri. Anaknya merupakan Nadiah yg duduk di bangku SMP dan Oktavian Ramadani yg masih duduk di kelas 3 SD.
Kondisi yg sama juga dialami oleh Agus Purwati, istri dari Plt Suyata yg bernasib sama. Menggunakan mukenah warna putih, Purwati selalu mengucapkan dzikir bagi suaminya yg sudah gugur.
"Alhamdulillah Ibuk telah ikhlas. Bisa mengikhlaskan kejadian ini," kata Dwi Wardana kerabat Plt. Suyata.
Tidak ada pesan atau kalimat terakhir yg disampaikan korban. Ia meninggalkan tiga putri, merupakan Nanda, Putri, dan Fitri.
Sementara itu, pelayat selalu berdatangan mengunjungi kedua rumah korban jatuhnya pesawat yg berdekatan itu.
"Pak Agung itu orangnya pendiam. Baik banget. Supel selalu banyak temannya. Kalau ke masjid rajin," kata seorang pelayat yg enggan disebutkan namanya.
Pesawat Hercules C-130HS punya TNI Angkatan Udara (AU) dengan nomor registrasi A-1334 yg jatuh di Gunung Lisuwa Distrik Minimo, Kabupaten Jayawijaya, Minggu (18/12/2016) pagi. Sebanyak 12 kru dan 1 penumpang yg ada di dalam pesawat itu tewas.
Berikut nama - nama kru dan penumpang yg ada di dalam pesawat itu. Mayor Pnb Marlon A Kawer, Kapten Pnb J Hontian F Saragih, Lettu Pnb Hanggo Fitradhi, Lettu Nav Arif Fajar Prayogi, Plt Lukman Hakim, Plt Suyata Plt Kusen, Serma Kudori, Plt Agung Tri, Pld Agung S, Serma Fatoni Serda Suyanto dan Kapten Rino.
Baca: Daftar Pesawat TNI Polri yg Mengalami Kecelakaan Tahun 2016
Source : regional.kompas.com
0 komentar:
Posting Komentar