- September lalu, BlackBerry bersama dengan Tiphone Mobile Indonesia membuat joint venture yg dinamakan PT BB Merah Putih. Perusahaan baru itu memegang lisensi bagi produk dengan merek "BlackBerry" di Indonesia.
Tak butuh waktu lama buat BB Merah Putih bagi memproduksi ponsel oleh dan buat Indonesia. Dalam kurun waktu tiga bulan, ponsel dengan nama model BBC100-1 telah muncul di situs sertifikasi Dirjen SDPPI Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
BBC100-1 sendiri belum diketahui nama komersilnya. Dalam keterangannya cuma tertulis bahwa ponsel itu dibikin oleh pabrik di Indonesia dan diajukan oleh BB Merah Putih, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Senin (19/12/2016). 
Model baru?
Diketahui, ponsel terakhir yg diluncurkan BlackBerry adalah DTEK60 Oktober lalu. Namun, ponsel itu diproduksi TCL yg memegang lisensi BlackBerry buat pasar global.
Nama model buat DTEK60 sendiri adalah BBA100-1, bukan BBC100-1. Ponsel yang lain yg rumornya santer beredar adalah BlackBerry Mercury. Namun, bocoran Geekbench ponsel tersebut memamerkan nama model BBB100-1.
Kalau berdasarkan urutan nomor model, BBC100-1 tampak jadi handset BlackBerry terbaru. Isu seputar nama dan spesifikasi BBC100-1 belum beredar. Tak jelas pula apakah ponsel itu eksklusif buat pasar Indonesia saja atau bakal dipasarkan secara global.
Bisa juga, BBC100-1 sejatinya adalah ponsel BlackBerry yg telah dirilis secara global, namun spesifikasinya disesuaikan bagi pasar Indonesia. Karena itu dibutuhkan nomor seri yg baru.
Yang jelas, status BBC100-1 telah masuk SP3 balai uji per 15 Desember lalu. Artinya, ponsel tersebut telah lolos tahap administratif dari lembaga sertifikasi. BBC100-1 tinggal diuji oleh balai uji sesuai dengan surat pengantarnya.
Untuk melewati tahap selanjutnya hingga penerbitan sertifikat, estimasi waktu yg dibutuhkan maksimal 12 hari. Jika lolos, ponsel dapat segera diluncurkan. Artinya, kemungkinan besar ponsel dirilis pada awal Januari 2017 mendatang. Kita tunggu saja.
Source : tekno.kompas.com
0 komentar:
Posting Komentar